Lapas Narkotika Gandeng UIN Antasari Banjarmasin

Sekitar 150 orang wbp dari berbagai blok terlihat memenuhi ruang induk mesjid At Taubah Lapas Narkotika Karang Intan, nampak pula terlihat beberapa orang yang ternyata merupakan utusan rombongan dari UIN Antasari Banjarmasin. Hari ini sesuai dengan program kerja UIN antasari Banjarmasin yang bekerja sama denganLapas Narkotika Karang Intan, akan dilaksanakan kegiatan bimbingan terhadap WBP Lapas Narkotika Karang Intan dimana kegiatan yang dilaksanakan antara lain ceramah agama, bimbingan Pengajian dan Juga Bimbingan Konseling Psikologi terhadap Narkoba.

Kegiatan yang sudah memiliki nota kesepakatan bersama ini berlangsung dari pukul 11.00 - 13.00 wita dimana dibagi menjadi tiga tempat terpisah, untuk kegiatan ceramah agama dilaksanakan di ruang induk mesjid At Taubah sementara untuk kegiatan bimbingan mengaji dilaksanakan di Aula binadik dan untuk kegiatan bimbingan konseling psikologi dilaksanakan di klinik Lapas Karang Intan.

Dr. H. Abdul Basir selaku ketua rombongan dari UIN Antasari Banjarmasin mengatakan bahwa kegiatan ini adalah merupakan program kerja tahunan UIN terkait dengan pengembangan budaya hukum, penghormatan dan pemenuhan hak asasi manusia "Kegiatan ini adalah merupakan salah satu program kerja dan pengabdian kami kepada masyarakat dimana kami ingin memberikan bantuan khususnya kepada para WBP dari hal pembinaan mental dan agama terkait dengan masalah yang mereka hadapi yaitu narkoba". ungkapnya.

Lebih lanjut Plt Binadik yang juga perwakilan dari Lapas Karang Intan M.Matran mengucapkan terima kasih dan megharapkan hasil positif dari kegiatan ini "Kami dari pihak lapas mengucapkan terimakasih kepada rombongan UIN Banjarmasin atas dedikasinya, semoga kegiatan rutin bulanan ini bisa terus berjalan lancar dan dapat menghasilkan apa yg diharapkan yaitu kesadaran diri dari para wbp sehingga bisa membantu mereka keluar dari lingkaran hitam tersebut". Ucap beliau.

Kegiatan ini dicanangkan rutin setiap bulan dengan jangka waktu kerjasama selama 3 tahun, kegiatan perdana ini diakhiri dengan sholat Zuhur berjamaah di mesjid At Taubah Lapas Narkotika Karang Intan.

Gowes Seru Lapas Karang Intan

Setelah apel setiap pagi di  hari Sabtu, kegiatan para pegawai Lapas Karang Intan biasanya diisi dengan aksi kebersihan di lingkungan sekitar Lapas, namun berbeda dengan hari ini, Kalapas beserta pegawai nampak bersiap siap di depan kantor dengan menggunakan pakaian olahraga plus sepeda masing masing, ya hari ini ternyata mereka akan melakukan kegiatan bersepeda santai atau biasa disebut gowes.

Dimulai dari depan kantor Lapas Narkotika Karamg Intan, dipimpin oleh Kalapas langsung dan diikuti oleh para pegawai, secara perlahan dan pasti mereka mulai mengayuh sepeda menuju ke Danau Tamiyang, salah satu objek wisata yang berjarak sekitar 7 km dari Kantor Lapas Narkotika Karang Intan.

Dalam kesempatan ini Kalapas Karang Intan Supari BC. IP . S.Sos mengatakan bahwa kegiatan ini adalah merupakan inisiatif untuk bisa memberikan penyegaran kepada para pegawai "ya bersepeda ini kan sehat, badan kita jadi segar, apalagi rame-rame, cocok lah untuk teman teman terlebih untuk menghilangkan kebosanan dengan rutinitas kerjaan setiap hari,para wbp kan hari ini punya kegiatan olahraga yaitu senam, nah kita hari ini gowes, jadi sama sama olahraga. kegiatan ini pun juga sekaligus sebagai ajang pengenalan atau promosi tempat tempat wisata disini, jadi Karang Intan itu bukan hanya hutan, banyak juga tempat tempat yang bagus disini" ungkap beliau.

Kegiatan ini dicanangkan akan dilaksanakan rutin dilakukan setiap sabtu pagi jikalau keadaan cuaca memungkinkan dan diikuti oleh para pegawai Lapas Narkotika Karang Intan , sementara rute gowes nanti akan menyasar ke objek objek wisata yang dekat dengan Lapas.

Sholat Ied mesjid At Taubah Lapas Karang Intan

Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar, Lailahaillallah Huwallahu Akbar, Allahu Akbar Walillahilham. Lantunan takbir terdengar menggema dari pengeras suara mesjid At Taubah Lapas Karang Intan pagi ini, terlihat kesibukan para WBP dari tiap tiap blok mempersiapkan diri untuk mengikuti kegiatan sholat ied pagi ini (15/6). Tepat pukul 07.30 wita, pintu gerbang blok dan kamar hunian WBP dibuka, sekitar 500 orang perwakilan dari tiap blok kemudian berbondong bondong menuju masjid setelah sebelumnya di data sesuai dengan data yang sudah ditentukan oleh pihak Lapas.

H. Badaruddin atau lebih dikenal dengan Guru Ibad yang bertindak selaku khatib dan imam dalam sholat ied ini pada khutbah singkatnya mengingatkan kembali bahwa kita sebagai manusia harus selalu bersyukur bagaimanapun keadaannya "meskipun hidup saat ini terkurung, kita tetap wajib bersyukur karena kita masih bisa diberikan hak oleh Allah melalui perantara pihak terkait seperti Hak untuk berpuasa, menunaikan zakat, sampai dengan menunaikan sholat ied berjamaah, terlebih lagi kita bersyukur kepada Allah diberikan umur yang panjang hingga bisa merasakan nikmatnya Ramadhan dan semoga Allah memberikan kita kesempatan bertemu lagi dengan bulan Ramadhan tahun depan dengan keadaan yang makin baik pula" tutur beliau.

Setelah selesai sholat ied kemudian dilanjutkan dengan pembacaan sambutan Menteri Hukum dan HAM yang dibacakan oleh Kalapas karang Intan Supari yang juga ikut melaksanakan sholat tarawih di Lapas, Acara kemudian ditutup dengan pembacaan remisi untuk 701 orang warga binaan yang mendapatkan remisi rata rata berkisar sekitar satu bulan untuk setiap orang nya, "selamat berhari raya idul fitri, semoga momen ini bisa menjadikan kita kembali fitrah dan suci seraya memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik kedepan, saya beserta keluarga dan seluruh pegawai Lapas Karang Intan meminta maaf apabila ada kata kata atau perilaku kami yang kursng berkenan di hati saudara sekalian" tutup beliau

Zakat Fitrah WBP Lapas Karang Intan berupa uang

Selepas Sholat Ashar Mesjid At Taubah Lapas Karang Intan terlihat agak ramai daripada biasanya, terlihat para WBP dari tiap blok datang silih berganti ke mesjid, mereka ternyata ingin menunaikan salah satu kewajiban mereka dalam islam yaitu membayarkan zakat fitrah atas diri mereka. Kegiatan ini adalah merupakan program rutin dari Lapas Narkotika Karang Intan yang dalam hal ini bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar.

Badan Amil Zakat beserta pihak Lapas memberikan kemudahan untuk para WBP dalam menunaikan kewajiban mereka dimana karena keterbatasan gerak para WBP maka beras yang biasanya dijadikan sebagai penunai zakat tersebut diganyi dengan uang sejumlah harga beras yang beredar di pasaran, adapun nominal yang dikeluarkan untuk tahun ini adalah mulai dari 27.000 rupiah hingga yang tertinggi 40.000 rupiah.

Pihak Lapas Karang Intan yang diwakili oleh seksi PLT Binadik saat ini Matran mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu langkah untuk membantu menunaikan hak sekaligus kewajiban para WBP terhadap dirinya dan Tuhan Yang Maha Esa "Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi mereka menunaikan kewajiban mereka terhadap diri mereka sendiri dan juga kewajiban mereka terhadap Tuhan, meskipun mereka berada di dalam Lapas, mereka tetap mendapatkan hak mereka menunaikan zakat sebagai salah satu wajib dalam Islam". Ungkapnya.

Di sisi lain, pihak Badan Amil Zakat yang diwakili oleh Muhaimin dan Budiansyah mengatakan bahwa hasil dari zakat ini akan disalurkan kepada orang yang membutuhkan khususnya di lingkungan kecamatan Karang Intan "Alhamdulillah dana yang terkumpul adalah sebesar 6.020.000 rupiah untuknzakat dan 470.000 rupiah untuk sedekah, dana yang terkumpul akan kami salurkan melalui agen badan amil zakat untuk yang membutuhkan khusunya di lingkungan tempat kita kecamatan Karang Intan ini" tutur beliau.

Kegiatan diakhiri dengan buka puasa bersama oleh pihak lapas dan rombongan badan amil zakat serta para WBP Lapas Narkotika Karang Intan.

Batamat Al Quran WBP Lapas Karang Intan

Kegiatan ibadah malam di bulan ramadhan Lapas Narkotika Karang Intan tahun ini ditutup dengan acara Batamat Al Quran yang dilaksanakan di mesjid At Taubah diikuti oleh para wbp yang setiap malam rutin mengikuti tadarus selepas sholat tarawih berjamaah (13/6)

Sebanyak 23 orang WBP perwakilan dari setiap blok dengan dipandu oleh perwakilan kemenag Kabupaten Banjar Muhaimin  terlihat dengan khusyuk melantunkan ayat suci Al Quran secara bergantian hingga akhirnya sampai pada penutup surat yang ada dalam Al Quran tersebut.

PLT Kasi Binadik M. Matran yang juga sebagai pengelola kegiatan mesjid di Lapas Karang Intan mengatakan kegiatan ini adalah program pembentukan kerohanian untuk WBP "Kegiatan ini memang kami laksanakan khususnya di bulan ramadhan dalam rangka program pembentukan kerohanian bagi warga binaan, apalagi momen nya tepat pada bulan ini, sehingga kita sekaligus bisa meningkatkan ibadah kepada Allah" ujarnya

Sementara itu Yandi Permana selaku pengawas piket mengatakan kegiatan seperti ini  akan mendorong perilaku positif dari para WBP "ketika dari dalam hati dan dari perbuatan mereka pelan pelan kita ajak ke arah positif maka kota bisa berharap ke depan mereka juga akan semakin baik hingga bisa kembali ke masyarakat dengan membawa kebaikan pula" imbuhnya.

Di lain sisi salah seorang wbp bernama mukmin mengatakan kegiatan ini membantu mereka untuk muhasabah dan meminta ampun kepada Tuhan atas kesalahan yang pernah mereka buat "Alhamdulillah kami diberikan kesempatan untuk beribadah hingga kami bisa sedikit mengurangi dosa kami, doakan kami bisa menjadi orang baik lagi" tutupnya.

Kalapas Karang Intan Tarawih Di Lapas

Jamaah sholat Isya di Mesjid At Taubah Lapas Narkotika karang Intan malam ini terlihat lebih banyak daripada biasanya, nampak juga terlihat Kalapas dan para Kasi serta Kasubsi ikut memenuhi ruangan mesjid. Malam ini merupakan malam pembukaan bulan Ramadhan sekaligus malam pertama sholat tarawih berjamaah para WBP lapas Karang Intan.

Kalapas Karang Intan, Supari BC.Ip. S.Sos dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini penting bagi WBP karena ini merupakan salah satu program pembinaan bagi WBP "kita disini juga memberikan hak bagi saudara saudara untuk beribadah apalagi ini bulan suci Ramadhan, kesempatan kita untuk meminta ampun dan maaf atas kesalahan yang pernah kita buat kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa, meskipun notabene kita berdoa dan meminta ampun tiap hari tapi berhubung ini bulannya khusus, kita berdoa semoga diberikan yang terbaik kedepan untuk kita semua" terangnya.

Dihimpun dari informasi yang diberikan oleh kasubsi Bimkemaswat selaku pelaksana kegiatan Ganda Fernandy jumlah WBP yang mengikuti kegiatan adalah sebanyak 190 orang yang sudah dipilih dari setiap blok, selain itu juga diikuti oleh para pegawai staff yang ditugaskan setiap hari sebanyak 7 orang secara bergiliran. Setelah sholat tarawih dilanjutkan dengan acara tadarusan oleh para WBP.

20 WBP Karang Intan ikuti program kemandirian

Sebanyak 20 Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Narkotika Karang Intan terlihat berkumpul dan duduk di ruangan pembinaan kerja (binker), tak lama berselang tibalah kalapas dan para kasi serta kasubsi serta seorang lelaki yang ternyata merupakan pegawai Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Kalimantan Selatan, ternyata hari itu merupakan hari pembukaan acara program kemandirian bagi WBP yang merupakan program kerja tahunan dari seksi binker dan kerjasama dengan BLK Prov Kalsel. Adapun program kemandirian yang diberikan adalah pembuatan meubel dari alumunium dan kayu.

Ke 20 WBP ini nantinya akan mengikuti program pelatihan selama 12 hari dengan materi pembuatan meubel dari alumunium dan juga kayu dengan hasil yang dibuat adalah berupa rak sepatu, jemuran dan tempat duduk santai. Intsruktur yang didatangkan akan memberikan teori serta praktek langsung kepada para wbp yang berasal dari Balai Latihan Kerja Prov Kalsel.

Kalapas Karang Intan, Supari mengatakan bahwa kegiatan ini memang sangat diperlukan bagi para WBP untuk bekal mereka nanti di luar lapas, "tidak selamanya mereka disini, nah ketika mereka nanti keluar dari lapas, kita harapkan mereka sudah siap kembali ke masyarakat dengan membawa bekal positif yaitu kemahiran dalam mengerjakan sesuatu yang nantinya bisa menjadi ladang pekerjaan bagi mereka sehingga mereka tidak mengulangi lagi kesalahan yang pernah mereka lakukan" ungkapnya.

Sementara itu Darmuji selaku instruktur dari BLK mengatakan program ini memang merupakan kerjasama antara BLK dan Lapas Karang Intan serta secara tidak langsung bisa membantu program pemerintah mengentaskan pengangguran nantinya "ya harapan kami dengan adanya kegiatan ini nanti ketika mereka sudah keluar lapas mereka bisa bekerja hingga para pengangguran diluar sana tidak akan bertambah" jelasnya.

Hari ini Lapas Karang Intan Bergoyang Heboh

cuaca pagi ini terlihat mendung namun tidak berarti mengurangi semangat dari warga binaan pemasyarakatan di Lapas Karang Intan, pagi pagi mereka sudah terlihat bangun dan antri di kamar mandi kemudian bersiap mengenakan baju rapi mereka, hari ini mereka semua akan mengikuti acara puncak Hari Bhakti Pemasyarakatan di Lapas Karang Intan dimana akan diadakan pembagian hadiah lomba tradisional antar wbp dan juga panggung hiburan yang diisi oleh para biduanita.

Dimulai dengan sambutan oleh Kalapas Karang Intan Supari, Bc.IP. S.Sos dimana beliau mengungkapkan ucapan terimakasih beserta harapan untuk para wbp "saya selaku kalapas berterimakasih kepada semua pihak baik itu pegawai, para tamping dan unsur unsur lain yang membantu kami hingga acara ini bisa terlaksana, saya berharap kita semua tetap bisa menjaga ketertiban dan keamanan diri kita masing masing khususnya dan Lapas ini umumnya sehingga apabila acara ini sukses, kedepan saya akan pertimbangkan untuk kembali membuat sebuah acara hiburan yang lebih meriah" janji Kalapas.

Setelah pembagian hadiah lomba tradisional acara pun berlanjut dengan hiburan, hentakan musik dangdut dan paras cantik para biduanita mampu membuat seluruh wbp tumpah berbaur berjoget ria di lapangan Lapas Karang Intan namun tetap terkontrol dan terkendali.

tanpa perduli hujan yang mulai mengguyur , para wbp tetap dengan antusias mengikuti acara hingga akhirnya pada sore hari mereka kembali ke kamar masing masing dengan meninggalkan senyum kebahagiaan penghilang kebosanan yang biasa terlihat dari wajah mereka.

Lapas Karang Intan gelar Upacara Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 54

Jumat pagi para pegawai dan CPNS beserta para warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan menggelar upacara Peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 54 di halaman dalam Lapas Karang Intan.

Bertindak sebagai inspektur upacara, Ka KPLP Rustam Effendy membacakan sambutan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yassona H Laoly dimana pada sambutan tersebut beliau mengatakan setiap insan pegawai pemasyarakatan dengan segenap kekuatan dan semangat berupaya untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi hak hak masyarakat khusunya WBP dengan contoh seperti pengurusan birokrasi yang sekarang menjadi semakin mudah dan cepat serta semakin bebas dari korupsi hingga menjadi effisien, bersih dan sesuai dengan apa yang diharapkan.

Terlebih lanjut KaKPLP juga memberikan harapan untuk seluruh warga binaan dan para petugas agar terus berupaya menjadi insan yang lebih baik kedepan "Di hari Bhakti Pemasyarakatan ini marilah kita sama sama berkomitmen untuk menjadi insan yang lebih baik dari sebelumnya demi menciptakan lingkungan kehidupan yang bersih, sehat dan aman bagi semua" ungkapnya.

Kontributor : Humas Lapas Karang Intan

Lomba di Lapas Karang Intan Semakin Meriah

"Panggilan ditujukan kepada perwakilan dari setiap blok yang akan mengikuti lomba harap segera berkumpul ke sumber suara" begitulah terdengar bunyi panggilan dari pengeras suara di Lapas Narkotika Karang Intan pada pagi ini. Lapas Narkotika Karang Intan pagi ini kembali melanjutkan kegiatan perlombaan antar WBP perwakilan dari tiap blok dalam rangka ikut memeriahkan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 54. Adapun kegiatan lomba yang digelar hari ini adalah Lomba Balap Karung dan Lomba Karaoke.

Pada pukul 09.30 wita, terlihat para peserta beserta pendukung dari setiap blok sudah memenuhi tempat penyelenggaraan lomba, diawali oleh penjelasan dari panitia pertandingan pun berjalan dengan semarak, sorakan sorakan penyemangat dari para pendukung menambah seru pertandingan, sekekali terdengar pula gelak tawa lepas dari para penonton ketika melihat pemain terjerembab dikarenakan tergesa gesa dalam melakukan lomba.

Kemeriahan ternyata tidak hanya sampai disitu, setelah pertandingan balap karung berakhir para WBP kemudian langsung beranjak ke tempat perlombaan lainnya yaitu lomba karaoke, dengan total peserta 24 orang yang merupakan perwakilan dari 12 blok, para penonton yang hadir antara lain dari sesama WBP, petugas, bahkan para tamu yang datang mengunjungi keluarganya dihibur oleh suara merdu para WBP yang merupakan perwakilan dengan diiringi alunan musik dangdut. Kalapas Karang Intan Supari,Bc.IP.S.Sos mengatakan lomba ini merupakan kegiatan lanjutan dari lomba kemarin dimana bertujuan untuk menghibur dan menunjukkan bakat serta membuat para wbp tidak hanya berdiam di kamar "Kita lihat sendiri lah, para wbp terlihat tertawa lepas, berjoget, bernyanyi, paling tidak dengan lomba ini kita bisa membuat mereka sedikit mengurangi beban mereka terpisah dengan keluarga dan dunia luar, makanya disini kita adakan juga lomba seperti ini, hiburan bagi mereka biar ga suntuk di kamar terus" ungkapnya.

Sementara itu ketika di wawancara salah satu tamu yang sedang mengunjungi keluarganya mengatakan senang dan merasa terhibur dengan adanya tontonan seperti ini "hari ini seru, bertamu ada hiburan live musik nya" katanya. Di lain tempat salah satu WBP yang juga kami tanya mengenai acara ini memberikan respon positif terhadap kegiatan seperti ini "Kegiatan ini bagus pak, kami ga bosan duduk di kamar aja, kami dapat hiburan gratis, dapat kesempatan untuk bercengkrama dan bercanda dengan teman teman sesama napi, semoga kegiatan ini ada terus nanti kedepan" tutupnya.